Mengenal Pembuatan Herbarium Basah dan Kering
Pengertian
Herbarium merupakan suatu cara pengawetan bagian tumbuhan. Mengingat ahli pengenal tumbuhan sangat terbatas jumlahnya, maka herbarium dapat membantu dalam identifikasi jenis tumbuhan. Herbarium ada 2 macam yaitu herbarium basah dan herbarium kering.
Adapun bagian-bagian tumbuhan yang digunakan untuk herbarium antara lain bagian generatif (buah, bunga), daun, kulit batang, akar dan sebagainya. Semakin banyak bagian tumbuhan yang dikumpulkan maka akan semakin mempermudah dalam pengidentifikasian jenis tumbuhan.
Alat dan Bahan
- Alkohol 70% atau formalin 0,04% (herbarium basah)
- Parang/pisau
- Kapas
- Kertas koran
- Isolasi
- Bambu penjepit/sesek
- Alat tulis
- Plastik
- Bagian tumbuhan yang akan diherbarium
Cara kerja :
- Ambil bagian tumbuhan yang akan diherbarium, diusahakan diambil langsung dari pohonnya dan selengkap mungkin.
- Olesi bagian tumbuhan tersebut dengan alkohol 70% agar mikroorganisme (jamur/bakteri) yang melekat mati sehingga tahan lama.
- Beri label dengan mencatat mengenai nama tanaman (bila sudah tahu), habitat/lokasi, ukuran pohon, sistem percabangan, tanggal pengambilan dan catatan lain yang dianggap perlu.
- Letakkan bagian tumbuhan yang telah diolesi diantara kertas koran yang dijebit dengan bambu/sesek (herbarium kering), sedangkan untuk herbarium basah bagian tumbuhan dimasukkan dalam botol atau tempat yang berisi formalin 0,04%
Sumber: Meru Betiri Service Camp (MBSC) XIX